### Masjid Al-Anshar Kotabaru sedang dilakukan Perluasan dan Rehab Total bangunan dengan total anggaran sebesar Rp1.600.000.000 (Satu milyar enamratus juta rupiah) ### Salurkan bantuan anda melalui Panitia Pembangunan Perluasan dan Rehab Masjid Al-Anshar, Jl. Nelayan RT 02 Desa Hilir Muara, Kotabaru atau melalui rekening Bank Kalsel Cabang Kotabaru norek: 003.03.45.01486.0 an. Masjid Al-Anshar Desa Hilir Muara ### Ketua Takmir Masjid Al-Anshar: Muhammad Rusli ### Ketua Panitia Pembangunan Perluasan dan Rehab Total Masjid Al-Anshar Kotabaru: H. Syarifuddin ###

Sabtu, 30 November 2013

Fokus Ketahanan Pangan


FOKUS - Bupati Kotabaru H Irhami Ridjani menandatangani kesepakatan di forum Rakor Kepala Daerah se Kalsel di Kandangan

AL-ANSYAR, KOTABARU - Rapat Koordinasi (Rakor) antar kepala daerah se-Kalsel kembali dilaksanakan di Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Acara ini dibuka langsung oleh Gubernur Kalsel H Rudy Ariffin, Rabu (27/11) tadi.

Rakor antar kepala daerah yang tepatnya diselenggarakan di Pendopo Bupati Hulu Sungai Selatan ini juga dihadiri Bupati Kotabaru H Irhami Ridjani. Dalam kesempatan itu Irhami mengatakan, terkait Rakor antar kepala daerah yang membahas tentang Provinsi Kalsel sebagai daerah penyangga pangan di Indonesia, maka Kotabaru sebenarnya sudah lama berkeinginan sebagai daerah penyangga pangan.

“Sebelum ini, daerah Kotabaru sudah siap sebagai daerah penyangga ketahanan pangan. Terbukti, Pemkab pernah menerima penghargaan sebagai daerah yang mampu meningkatkan produksi pangan sebesar 5 persen,” tutur Irhami.

Menurutnya, bukti keberhasilan Pemerintah Kotabaru adalah pernah menerima penghargaan di Jakarta sebagai daerah yang berhasil menaikan produksi pangan sebesar 5 persen. Selain itu, Pemerintah Kotabaru juga menjadikan Kecamatan Pulau Laut Timur sebagai daerah sentral produksi pertanian dan Kecamatan Kelumpang Hilir sebagai produksi ternak.

Sebelumnya, dijelaskan Rudy Ariffin, ini sebagai langkah koordinatif dan efektif, untuk tetap fokus agar Kalsel sebagai provinsi penyangga pangan sehingga pencapaian target (surflus) 10 juta ton di wilayah indonesia bisa tercapai.

Rudy juga mengharapkan agar semua instansi yang terkait dapat menyatukan, serta efektivitas dan efisiensi dalam pencapai target sebagai daerah penyangga pangan. (al-ansyar/radarbanjarmasin/humas/zal)

Sumber: Radar Banjarmasin



Tidak ada komentar:

Posting Komentar